Untuk menggerakkan motor, memang bisa langsung dilakukan lewat kontrol arduino, tetapi hal tersebut membutuhkan pemrograman cukup rumit dan ribet sekaligus harus membuat rangkaian tertentu agar bisa berfungsi sebagaimana diinginkan.
Untuk itu, banyak pihak akhirnya menciptakan driver khusus untuk motor, untuk motor DC maupun motor stepper agar lebih mudah dikendalikan.
Beberapa jenis motor driver yang ada di pasaran antara lain:
- L293 / L293D
- L298N
- BTS7960
- MX1919
Motor driver di atas, pada prinsipnya sama dalam hal cara kerja. Menggunakan pulsa PWM untuk mengatur kecepatan dan menggunakan H-bridge untuk mengatur arah gerakan motor.
Kali ini kita hanya akan membahas L298N sebagai motor driver karena menurut kami, motor driver ini lah yang paling mudah dalam pemrograman dan pengontrolannya.
Seperti terlihat pada gambar di atas, pin – pin dan koneksinya dapat dijelaskan sebagai berikut:
- Out1 dan Out2 disambungkan kemotor 1
- Out2 dan out4 disambungkan ke motor 2
- 5v dan GND tersambung ke 5v dan GND arduino, tetapi menurut pengalaman, arduino tidak akan sanggup memberikan suplai arus yang besar untuk menggerakkan motor, sehingga perlu suplai dari luar. Dalam prakteknya, 5v ini tidak dipakai.
- Sebagai gantinya, gunakan 12v dan GND untuk memberi daya ke motor driver ini. Bisa dari batre atau dari sumber arus lainnya. Sebenarnya tidak harus tegangan 12v, tegangan mulai 7v sudah bisa menggerakkan motor, jadi pastikan tegangannya antara 7-12v DC. Kami biasa menggunakan 2 buah batre 18650 yang diseri sehingga mendapatkan tegangan 7,4v.
- Secara default, ENA dan ENB tertancap jumper. Jika jumper ini terpasang, artinya kita tidak mengatur kecepatan motor secara khusus, kecepatan motor diset maksimal sesuai tegangan dari power suplai. Hal ini seringkali membuat kecepatan motor menjadi terlalu cepat sehingga kita kesulitan mengontrolnya.
- Sebaiknya jumper ini dilepas, sebagai gantinya kita akan menghubungkan ENA dan ENB ini ke salah satu PIN PWM dari arduino, dari situ kita bisa mengontrol kecepatan motor. ENA akan mengontrol kecepatan motor 1 dan ENB mengatur kecepatan motor 2. Cara pemrogramannya akan kami berikan link di bagian bawah halaman ini.
- Selanjutnya, ada 4 pin input, IN1 – IN4. IN1 dan IN2 mengontrol arah gerak motor 1, IN3 dan IN4 mengontrol arah gerak motor 2. Jika IN1 diberi HIGH, IN2 diberi LOW, maka motor 1 akan bergerak maju. Jika sebaliknya maka motor akan bergerak mundur. Jika IN1 dan IN2 diberi HIGH keduanya, atau diberi LOW keduanya maka motor akan berhenti. Hal yang sama berlaku untuk PIN3 dan PIN4 yang digunakan untuk mengontrol gerak motor 2.
Untuk wiring, pemrograman dan contoh kode arduinonya, bisa mengikuti panduan yang ada di projecthub ini.
Jika masih kesulitan dalam melakukan pemrograman Motor DC dengan driver L298N ini, boleh hubungi kami untuk konsultasi gratis.