arduino water level sensor

Water Level Sensor untuk Arduino

Sensor Water Level adalah sensor ketinggian air yang murah dan mudah digunakan. Sensor ini terdiri sejumlah garis yang disusun paralel untuk menentukan ketinggian permukaan air. Nilai konversi ketinggian air ke sinyal analog yang dihasilkan dapat langsung dibaca board Arduino.

Karena harganya murah dan bentuknya yang kecil, sensor ini hanya digunakan untuk eksperimental saja, tidak digunakan untuk real life atau aplikasi di lapangan.

Skema rangkaiannya sebagai berikut:

skema sensor air dengan arduino

Kode program yang bisa dicoba:

const int SensorWaterLevel= A0;

int nilaiSensor = 0;
int hasil = 0;
float tinggiAira;

void setup()
{
Serial.begin(9600);
}

void loop()
{
nilaiSensor = analogRead(SensorWaterLevel);
hasil = map(nilaiSensor, 0, 1023, 0, 255);

Serial.print("Nilai Sensor = ");
Serial.print(nilaiSensor);
Serial.print(" Output = ");
Serial.print(hasil);
tinggiAir = hasil*4/255;
Serial.print(" Tinggi Air = ");
Serial.println(tinggiAir);
delay(1000);
}

Setelah kode program di atas di upload ke board arduino, anda bisa melihat hasilnya di serial monitor. Ketinggian air bisa dilihat di serial monitor ini.

Setelah anda bisa melihat ketinggian air lewat serial monitor, anda bisa membuat keputusan dengan if then else untuk menentukan langkah selanjutnya.

Untuk anak – anak SMK, sensor water level ini biasa digunakan untuk eksperimen penyiraman tanaman otomatis, dimana tandon air isinya tidak boleh habis atau kosong, supaya penyiraman tidak gagal. Tandon air ini diberi sensor water level ini supaya bisa mendeteksi jika air dalam tandon habis atau mendeteksi jika tandon sudah berlebihan isinya (agar tidak tumpah airnya).

Anda bisa berkreasi lebih lanjut dengan water level sensor ini, misalnya dengan menggabungkan dengan sensor kelembaban tanah, sehingga jika tanahnya cenderung kering, maka pompa akan langsung mengambil air dari tandon untuk disiramkan ke tanah yang ada tanaman.

Untuk sistem yang lebih besar, anda harus menggunakan sensor lain yang tentunya juga lebih besar untuk menghandle kondisi yang ada. Mungkin diperlukan relay – relay agar bisa membaca kondisi di lapangan.

Bahkan sensor water level yang biasa digunakan untuk pompa air di rumah – rumah, bisa juga digunakan untuk sebagai sensor arduino, tetapi tentu saja dengan beberapa penyesuaian secukupnya.

 

 

Bagikan ke sosial media

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Chat dengan kami
butuh bantuan? hubungi kami
Halo
Apa yang bisa kami bantu?